Hijab (bahasa Arab: حجاب ħijāb)
adalah kata dalam bahasa Arab yang berarti penghalang. Pada beberapa negara
berbahasa Arab serta negara-negara Barat, kata "hijab" lebih sering
merujuk kepada kerudung yang digunakan oleh wanita muslim (lihat jilbab). Namun
dalam keilmuan Islam, hijab lebih tepat merujuk kepada tata cara berpakaian
yang pantas sesuai dengan tuntunan agama.
Tetapi sebagian orang awam hanya merujuk hijab adalah jilbab.
Atau hanya menutup kepala saja. Dalam islam hijab tidak hanya menutup kepala
saja tetapi mengenai tampilan dan perilaku sehari-hari.
Sekarang ini masalah hijab menjadi kontravensi. Hijab juga
merupakan salah satu isu yang menarik untuk di bahas. Dalam kehidupan era ini
banyak pro dan kontra mengenai hijab. Entah itu hijab gaul, hijab modis, hijab
modern atau apalah.
Tapi kita lihat masa kini, kaum hawa atau wanita. Mereka
sedang di gentayangi maraknya hijab modern, banyak di antara mereka yang
dulunya tidak berjilbab sekarang berlomba-lomba untuk berhijab modern, entah
karena dorongan dari hati atau sekedar mengikuti trend ataupun hanya untuk
sekedar menutupi bagian tubuh yang di rasa jelek atau kurang sempurna. Trend
ini oleh masyarakat tetap saja di sebut berhijab atau menutup. Walaupun dalam
kenyataan marilah kita lihat ada wanita yang berjilbab tapi menggunakan baju
tiga per empat. Ada yang berjilbab tapi pakai rok yang tipis ada juga yang
berhijab tapi dengan menggunakan jilbab yang rambutnya sengaja di perlihatkan.
Ada juga yang berhijab tetapi memperlihatkan bagian-bagian yang seharusnya di
tutupi.
Menurut Muhammad Nashiruddin Al Albany kriteria jilbab yang
benar hendaklah menutup seluruh badan, kecuali wajah dan dua telapak, jilbab
bukan merupakan perhiasan, tidak tipis, bahan tidak tembus pandang, tidak ketat
sehingga menampakkan bentuk tubuh, tidak disemprot parfum, tidak menyerupai
pakaian kaum pria atau pakaian wanita-wanita kafir dan bukan merupakan pakaian
untuk mencari popularitas diri.
Kesimpulan yang diambil dari artikel ini banyak sekali. Memang
hijab sedang in dikalangan masyarakat. Mungkin niat mereka baik,tidak ada yang
tahu juga mereka tiba-tiba mengenakan hijab memang sudah niatnya ingin memperbaiki
diri atau memang mengikuti trend saja. Yang jelas berhijab merupakan tuntutan
dari Allah untuk menutup aurat dari hal-hal yang tidak diinginkan dan tidak
boleh disalah gunakan pemakaiannya. Hijab dan akhlak saling berkaitan,mungkin
jika akhlak nya kurang baik itu dari diri sendiri,bukan karena hijabnya. Mungkin
dengan niat utama memakai hijab dan menjaga perilaku atau akhlak kita akan bias
berubah menjadi lebih baik ke depannya. Walau bagaimanapun yang namanya hijab
jangan di salah artikan atau di salah gunakan. Allah sendiri memerintahkan
wanita untuk menutup aurat nya karena untuk melindungi wanita dari pelecehan
seksual dan lain-lain.
Sumber :
- id.wikipedia.org/wiki/Hijab
- http://lifestyle.kompasiana.com/catatan/2013/10/24/hijab-atau-trend--603464.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar