Kamis, 10 Oktober 2013

Segmentasi pasar dan analisis demografi

Segmentasi pasar adalah kegiatan membagi suatu pasar menjadi kelompok-kelompok pembeli yang berbeda yang memiliki kebutuhan, karakteristik, atau perilaku yang berbeda yang mungkin membutuhkan produk atau bauran pemasaran yang berbeda. Segmentasi pasar juga dapat diartikan sebagai proses pengidentifikasian dan menganalisis para pembeli di pasar produk, menganalisis perbedaan antara pembeli di pasar.

Tingkat segmentasi pasar dibagi menjadi beberapa bagian yaitu :
·  Pemasaran segmen à Pemasaran segmen menawarkan manfaat kunci melebihi pemasaran massal. Menentukan karakter segmen pasar dengan berbagai cara,salah satunya adalah mengidentifikasi segmen preferensi. Dan preferensi dibagi menjadi tiga yaitu, preferensi homogen,preferensi terdifusi dan preferensi kelompok.
·      Pemasaran ceruk à Ceruk (Niche) adalah kelompok pelanggan yang lebih sempit yang mencari bauran manfaat yang berbeda. Pemasar biasanya mengidentifikasi ceruk dengan membagi satu segmen menjadi subsegmen.
·      Pemasaran lokal à Pemasaran lokal mencerminkan tren yang sedang tumbuh,disebut pemasaran akar rumput. Kegiatan pemasaran berkonsentrasi untuk berada sedekat mungkin dan secara pribadi serelevan mungkin dengan pelanggan individu.
·   Pemasaran individual à Pemasaran yang disesuaikan (customized) atau pemasaran satu-satu. Customerization menggabungkan penyesuain massal yg digerakkan secara operasional dengan pemasaran yang disesuaikan dalam cara yang memberdayakan konsumen untuk merancang penawaran produk dan jasa pilihan mereka.

Ada beberapa syarat segmentasi yang efektif, yaitu:
·        Dapat diukur
·        Dapat dicapai
·        Cukup besar atau cukup menguntungkan
·        Dapat dibedakan
·        Dapat dilaksanakan

Ada beberapa macam pendekatan segmentasi,diantaranya pendekatan segmentasi geografis,demografis,psikografis dan behavioral.

Masing-masing pendekatan ini memiliki ciri-ciri yang berbeda satu sama lain yaitu :
A.   Geografis
Segmentasi geografi akan membagi pasar ke dalam beberapa bagian geografi yang
berbeda-beda seperti negara, negara bagian, wilayah, kota, dan desa. Perusahaan akan
dan menguntungkan.

B.   Demografis
- Usia dan tahap siklus hidup : keinginan dan kemampuan konsumen berubah sesuai dengan usia.
- Tahap kehidupan : mendefinisikan perhatian utama seseorang. Tahap kehidupan ini mempresentasikan peluang bagi pemasar yang membantu masyarakat mengatasi masalah utama mereka.
-Jenis kelamin : pria dan wanita mempunyai sikap dan perilaku yang berbeda,sebagian berdasarkan susunan genetik dan sebagian karena sosialisasi.
-Pendapatan : segmentasi pendapatan merupakan praktik lama dalam kategori seperti otomotif,pakaian,kosmetik,layanan keuangan dan perjalanan. Pendapatan tidak selalu memprediksikan pelanggan terbaik untuk produk tertentu.
-Generasi : setiap generasi sangat dipengaruhi oleh saat-saat pertumbuhan mereka.
-Kelas sosial : kelas sosial berpengaruh kuat terhadap preferensi mobil,pakaian,perlengkapan rumah,kegiatan bersenang-senang,kebiasaan membaca dan pengecer serta banyak perusahaan merancaang produk dan jasa untuk kelas sosial tertentu.

C.   Psikografis
Konsumen dapat dibagi menurut demografi tetapi seringkali hal tersebut tidaklah cukup. Perusahaan ingin tahu lebih jauh apa sebenarnya yang membuat orang-orang yang memiliki usia, penghasilan, pendapatan dan pendidikan yang sama berbeda dalam merespon suatu stimuli pemasaran. Dalam segmentasi psikografi, perilaku konsumen diamati melalui gaya hidup(lifestyle),nilai-nilai kehidupan (value) yang dianut, dan kepribadian (personality).

 Segmentasi dan Kepuasan
Menurut Philip Kotler, kepuasan konsumen adalah perasaan senang atau kecewa seseorang yang berasal dari perbandingan antara kesannya terhadap kinerja (hasil) suatu produk dengan harapannya.
Macam-macam atau jenis kepuasan konsumen terbagi menjadi 2, yaitu:
- Kepuasan fungsional, merupakan kepuasan yang diperoleh dari fungsi atau pemakaian suatu produk. Contohnya, karena makan di KFC, perut kita menjadi kenyang.
- Kepuasan psikologikal, merupakan kepuasan yang diperoleh dari atribut yang bersifat tidak berwujud (abstrak). Contohnya, perasaan bangga karena mendapat pelayanan yang sangat istimewa dari sebuah rumah makan yang mewah.
2)           Segmentasi dan Profitabilitas
Profitabilitas adalah kemampuan perseroan untuk menghasilkan suatu
keuntungan dan menyokong pertumbuhan baik untuk jangka pendek maupun 
jangka panjang. Profitabilitas perseroan biasanya dapat dilihat dari laporan laba 
dan rugi perseroan (income statement) yang menunjukkan laporan hasil kinerja perseroan.
- Tingkatkan efisiensi proses produksi
Proses produksi yang efisien akan menghasilkan penghematan. Semakin berhemat, semakin rendah pula biaya produksi. Dengan semakin rendahnya biaya produksi, maka margin keuntungan akan semakin tinggi. Terapkan prinsip-prinsip “Total Qualitu Management” dalam sistem produksi untuk memangkas biaya-biaya yang tidak perlu.
- Fokus pada ‘Core Business’ Terpenting Anda
Apakah Anda sudah mengetahui apa Core Business yang sebenarnya dimana Anda harus memfokuskan waktu, energi, dan pikiran? Jika Anda melenceng pada hal-hal yang tidak penting, maka apa yang sudah Anda lakukan adalah pemborosan sumber daya yang sangat berharga, yaitu waktu Anda.
- Berdayakan Orang-orang yang Berdedikasi melalui Kepemimpinan
Manusia adalah sumber daya terpenting dalam organisasi Anda. Semakin tinggi tingkat penghargaan Anda pada aspek manusia, semakin tinggi pula tingkat kemampuan untuk menciptakan keberhasilan organisasi. Dengan menerapkan prinsip-prinsip kepemimpinan organisasi yang efektif, Anda akan mampu membawa organisasi Anda ke level yang lebih tinggi dengan tingkat profitabilitas yang lebih tinggi pula.
- Pertajam Kecerdasan Organisasi
Apakah organisasi Anda merupakan organisasi yang cerdas? Semakin cerdas organisasi, semakin tinggi pula kemampuan organisasi Anda dalam menavigasikan diri ke arah masa depan yang lebih baik. Seberapa sering Anda memberikan pelatihan-pelatihan berkualitas bagi para karyawan untuk mempertajam kemampuan mereka dalam mengelola organisasi secara lebih profesional. Semakin cerdas organisasi, semakin tinggi tingkat profitabilitas perusahaan Anda.
- Kompensasi yang Sesuai
Manusia ingin dihargai. Jika Anda membayar lebih rendah dibandingkan kemampuan dan usaha yang sudah mereka berikan bagi organisasi Anda, mereka akan merasa dirugikan. Jika mereka merasa dirugikan, maka sebaiknya Anda jangan berharap mereka akan memberikan yang terbaik bagi organisasi Anda.
3)           Penggunaan Segmentasi dalam Strategi Pemasaran
Agar segmen pasar dapat bermanfaat maka harus memenuhi beberapa
karakteristik, yaitu:
Ø Measurable : ukuran, daya beli, dan profil segmen harus dapat diukur meskipun ada beberapa variabel yang sulit diukur.
Ø Accessible : segmen pasar harus dapat dijangkau dan dilayani secara efektif.
Ø Substantial : segmen pasar harus cukup besar dan menguntungkan untuk dilayani.
Ø Differentiable : segmen-segmen dapat dipisahkan secara konseptual dan memberikan tanggapan yang berbeda terhadap elemen-elemen dan bauran pemasaran yang berbeda.
Ø Actionable : program yang efektif

Dasar–dasar segmentasi pada pasar industri
Tahap 1, yaitu menetapkan segmentasi makro, yakni pasar pemakai akhir, lokasi geografis, dan banyaknya langganan.
Tahap 2, yaitu sikap terhadap penjual, ciri–ciri kepribadian, kualitas produk, dan pelanggan

Penentuan Target Pasar
Konsentrasi segmen tunggal perusahaan memilih berkonsentrasi pada segmen tertentu. Hal itu dilakukan karena dana yang terbatas, segmen tersebut tidak memiliki pesaing, dan merupakan segmen yang paling tepat sebagai landasan untuk ekspansi ke segmen lainnya.

Spesialisasi selektif
Perusahaan memilih sejumlah segmen pasar yang menarik dan sesuai dengan tujuan serta sumber daya yang dimiliki.

Spesialisasi pasar
Perusahaan memusatkan diri pada upaya melayani berbagai kebutuhan dari suatu kelompok pelanggan tertentu.

Spesialisasi produk
Perusahaan memusatkan diri pada pembuatan produk tertentu yang akan dijual kepada berbagai segmen pasar.

Pelayanan penuh (full market coverage)
Perusahaan berusaha melayani semua kelompok pelanggan dengan semua produk yang mungkin dibutuhkan. Hanya perusahaan besar yang mampu menerapkan strategi ini, karena dibutuhkan sumber daya yang sangat besar.

Manfaat dari segmentasi pasar adalah:
Ø    Penjual atau produsen berada dalam posisi yang lebih baik untuk memilih kesempatan-kesempatan pemasaran.
Ø    Penjual atau produsen dapat menggunakan pengetahuannya terhadap respon pemasaran yang berbeda-beda, sehingga dapat mengalokasikan anggarannya secara lebih tepat pada berbagai segmen.Penjual atau produsen dapat mengatur produk lebih baik dan daya tarik pemasarannya.
Sumber :
-Buku manajemen pemasaran jilid 1 Philip Kotler dan Kevin lane keller


Tidak ada komentar:

Posting Komentar